Perusahaan Logistik dan Pendidikan Melantai di Bursa Efek Indonesia
PT Trimitra Trans Persada Tbk (BLOG) dan PT Merry Riana Education Tbk (MERI) resmi terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kedua perusahaan ini melantai pada hari Kamis, 10 Juli 2025. Dalam perdagangan awal, kedua saham mengalami kenaikan signifikan.
BLOG: Saatnya Berkiprah di Pasar Modal
Pada pembukaan perdagangan, harga saham BLOG langsung mencetak auto rejection atas (ARA) atau naik sebesar 24,80 persen menjadi 312 per saham. Harga penawaran saham BLOG adalah 250 per saham dengan jumlah saham yang ditawarkan sebanyak 563,24 miliar saham. Jumlah ini setara dengan 16,67 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah initial public offering (IPO).
Selama masa penawaran IPO, BLOG mencatat kelebihan permintaan atau oversubscribe sebanyak 31,65 kali dengan total investor sebanyak 160.484 orang. Dengan demikian, perusahaan ini berhasil menarik dana sebesar Rp 140,81 miliar dari IPO. Total kapitalisasi pasar BLOG mencapai Rp 844,87 miliar.
Dalam prospektusnya, sebanyak 67 persen dana hasil IPO akan digunakan untuk tambahan setoran modal kepada entitas anak, PT Simpan Sini Aja (SSA), yang kemudian akan membiayai pembangunan tiga gudang pendingin di Tangerang, Pontianak, dan Makassar. Sementara itu, 33 persen sisanya dialokasikan untuk pembelian kendaraan operasional jenis light truck.
BLOG bergerak dalam bidang logistik terintegrasi, mencakup jasa pengangkutan barang dan pergudangan. Saat ini, BLOG berada di bawah naungan PT Sigmantara Alfindo yang terafiliasi dengan Djoko Susanto, pemilik jaringan Alfamart.
MERI: Kembangkan Pendidikan dan Pengembangan Diri
Sementara itu, saham MERI juga langsung mengalami kenaikan sebesar 34,38 persen menjadi 172 per saham. Harga penawaran saham MERI adalah 128 per saham dengan jumlah saham yang ditawarkan sebanyak 235,13 juta saham. Dengan demikian, MERI menjadi perusahaan ke-21 yang melantai di BEI pada tahun ini.
Selama masa penawaran IPO, MERI mencatat kelebihan permintaan atau oversubscribe sebanyak 8,44 kali dari 76.982 investor. Sebagai hasilnya, IPO MERI berhasil menarik dana segar sebesar Rp 30,09 miliar. Kapitalisasi pasar MERI mencapai senilai Rp 132,49 miliar.
MERI mendapatkan dukungan strategis dari TanCorp, kelompok usaha milik Hermanto Tanoko. Lewat aksi korporasi ini, TanCorp akan mengakuisisi 25 persen saham MERI. Kehadiran TanCorp menjadikan MERI sebagai emiten kesembilan dari portofolio grup tersebut.
Sebelumnya, delapan perusahaan lain yang sudah dibawa TanCorp ke lantai bursa antara lain PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO), PT Avia Avian Tbk (AVIA), PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk (RISE), dan PT Depo Bangunan Tbk (DEPO).
Dalam prospektusnya, mayoritas dana hasil IPO, yaitu sekitar 65 persen, akan digunakan untuk menambah lokasi pelatihan Merry Riana Learning Centre lewat kemitraan dan skema sewa. Sementara itu, 35 persen sisanya dialokasikan untuk pengembangan program pelatihan seperti Life Camp, Leadership Camp, dan Billionaire Camp.
MERI bergerak sebagai lembaga pendidikan dan pengembangan diri untuk anak dan remaja Indonesia. Saat ini, MERI memiliki 34 titik pelatihan yang tersebar di sejumlah kota. Dalam lima tahun ke depan, manajemen menargetkan ekspansi hingga 115 lokasi.
Komentar
Posting Komentar